Sabtu, 21 April 2012

SUKSES PRESENTASI STEVE JOBS




Mantan CEO Apple mendiang Steve Jobs merupakan salah satu presenter paling sukses dalam menyampaikan materi. Sejarah membuktikan ia berhasil menempatkan Apple sebagai raksasa teknologi informasi. Presentasinya selain membuat orang terpaku dengan apa yang disampaikan tetapi juga menjadi rujukan jutaan orang.

Lantas bagaimana Steve Jobs meramu presentasinya menjadi menarik? Inilah tips yang disarikan dari BusinessWeek.com semoga bermanfaat!

1. Buat tema yang khusus dan unik.
Sebelum memulai presentasi siapkan tema khusus dan unik yang akan disampaikan di depan audiens. Tema tidak perlu ribet, tapi ungkapkan dalam bahasa yang singkat maksimal 140 karakter. Fokuskan pada inti pesan atau materi yang akan dipresentasikan.

2. Buatlah poin-poin materi secara singkat.
 Susun kerangka presentasi secara sistematis dengan bahasa yang sederhana, singkat, padat, dan jelas sehingga mudah dimengerti oleh audiens. Jika dibuat dalam slide power point usahakan jumlah kalimat dalam satu tayangan tidak lebih dari 20 baris.

3. Usahakan untuk tetap fokus pada tujuan dan manfaat presentasi.
Jika presentasi bertujuan untuk memperkenalkan produk, yakinkan bahwa produk tersebut bermanfaat bagi audiens dan berbeda dibandingkan produk kompetitor. Buat agar presentasi yang dilakukan dianggap penting untuk meningkatkan kualitas hidup audiens.

4. Juallah mimpi!
Meskipun yang dijual adalah produk tetapi tunjukkan alasan yang visioner dan masuk akal bahwa produk tersebut akan mengubah kehidupan audiens menjadi lebih baik di masa yang akan datang.

5. Tunjukkan antusiasme.
Sampaikan materi dengan semangat agar pendengar tidak terkantuk-kantuk sepanjang sesi presentasi. Pembicara yang loyo dan monoton akan menciptakan kebosanan bagi pendengarnya.

6. Gunakan alat peraga.
Untuk mendukung presentasi gunakan alat peraga secara optimal. Buatlah slide yang menarik, jenis dan besar (font) huruf yang mudah dibaca, warna yang menarik, dan ilustrasi secukupnya. Manfaatkan white board untuk menuliskan penjelasan atau perhitungan yang tidak terdapat dalam slide power point. Jika yang dipresentasikan produk yang belum dikenal audiens, demonstrasi cara mengoperasikannya.

7. Yakinkan dengan data/fakta.
Data dan fakta yang disampaikan akan sangat bermanfaat signifikan untuk membuat audiens tetap menyimak dan penasaran untuk tetap mengikuti presentasi. Tunjukkan data-data berupa angka dengan menggunakan tabel atau grafik yang mudah dimengerti oleh audiens.

8. Ingat 10 m.
Penelitian para ahli syaraf menyimpulkan bahwa otak menjadi lelah setelah 10 menit presentasi. Dengan kata lain, tidak peduli seberapa menariknya pembicara, penonton akan cenderung menjadi abai setelah sekitar 10 menit. Presentasi Steve Jobs berlangsung sekitar 1,5 jam, tapi setiap 10 sampai 15 menit, ia mengistirahatkan presentasinya dengan video, demonstrasi, tanya jawab atau berbagi dengan pembicara tamu.

9. Berikan kejutan yang menakjubkan.
Dalam menyampaikan presentasi Steve Jobs selalu menyelipkan momen yang menakjubkan. Momen ini benar-benar dipersiapkan skripnya jauh-jauh hari. Misalnya ketika Jobs meluncurkan MacBook Air, laptop super tipis dari Apple, ia mengambil laptop Macbook Air itu dari dalam sebuah amplop kertas yang biasa digunakan di kantor untuk menunjukkan betapa tipisnya laptop itu. Presentasi dengan tajuk Macworld 2008 menjadi salah satu yang selalu diingat oleh semua orang.

10. Cerdas dan cekatan ketika terjadi trouble.
Persiapan yang matang sebelum presentasi telah dilakukan, namun tidak jarang terjadi masalah di tengahnya, misalnya gangguan sound system, listrik mati, atau slide tidak berfungsi. Pada presentasi acara Macworld di bulan Januari 2007, alat presentasi Jobs error sehingga gagal memajukan slide. Bukannya kebingungan, Jobs berhenti sebentar dan menceritakan sebuah cerita lucu tentang saat ketika ia dan “Woz” (co-founder Apple Steve Wozniak) membangun sebuah perangkat pengacau sinyal TV dan bersenang-senang mengacaukan sinyal TV di asrama Wozniak di UC Berkeley. Setelah slide presentasinya selesai diperbaiki, Jobs melanjutkan presentasinya seolah-olah semuanya telah direncanakan. Dia tersenyum, tertawa, dan tampaknya benar-benar menikmati dirinya di atas panggung.

11. Pakailah kostum yang nyaman dan sesuai tema acara presentasi.
Steve Jobs biasanya memakai kaos turtleneck hitam, celana jeans biru, dan sepatu lari karena, sederhana saja, ia telah sampai pada posisi dimana ia berhak untuk berpakaian seperti yang dia inginkan. Tapi gaya berpakaian Steve Jobs ternyata juga sangat sesuai untuk setiap konsumen produk-produk Apple: kasual dan sophisticated. Pada prinsipnya, berpakaianlah dengan baik dan sesuai dengan audiens Anda. Jangan buat orang memalingkan diri dari Anda sebelum Anda berbicara hanya karena cara Anda berpakaian buruk!

12. Latihan, latihan, dan latihan!
Steve Jobs menghabiskan waktu berjam-jam untuk melatih setiap segi presentasinya. Setiap slide ditulis dengan hati-hati, setiap presentasi dipentaskan seperti sebuah penampilan teater. Steve Jobs membuat presentasinya terlihat mudah dan alami, tapi presentasi cemerlang itu adalah hasil dari berjam-jam praktek yang melelahkan. Saya tidak percaya Steve Jobs adalah seorang presenter alami. Jika Anda menonton klip video dari presentasinya 20 tahun lalu, Anda akan melihat bahwa kemampuannya meningkat secara signifikan setiap dekade. Steve Jobs tahun 1984 memiliki banyak karisma tetapi Steve Jobs tahun 1997 adalah pembicara yang jauh lebih mengkilap. Steve Jobs yang memperkenalkan iPhone pada tahun 2007 bahkan lebih baik lagi.
Selamat berlatih!